Pemukulan Anggota TNI oleh Satlantas Dompu, Dinilai Salah Paham
Cari Berita

Iklan 970x90px

Pemukulan Anggota TNI oleh Satlantas Dompu, Dinilai Salah Paham

Friday, October 13, 2017

Kasdim 1614/Dompu, Mayor Czi Yudi Wiyanto saat diwawancarai sesaat setelah insiden Pemukulan Anggota TNI

Dompu NTB, koranlensapos.com *** Insiden pemukulan seorang Anggota TNI, Pratu Arif Rahmat, dari kesatuan Yonif 611/Awang Long Kodam VI Mulawarman yang sedang cuti di Dompu oleh Anggota Satuan Lalu Lintas Polres Dompu. Tadi pagi jumat (13/10/2017) sekitar pukul 08.45 Wita dinilai hanya sebuah kesalahpahaman saja, ungkapan ini disampaikan Kasdim 1614/Dompu, Mayor Czi Yudi Wiyanto saat diwawancarai beberapa Awak Media sesaat setelah Pimpinan TNI dan Polri Dompu menggelar pertemuan dalam rangka menyelesaikan permasalahan tersebut. Sebelumnya pihak Kodim 1614/ Dompu telah memanggil Kasat Intel Polres Dompu untuk menyelesaikan persoalan tersebut, hingga pukul 10.00 tadi pagi antara pihak Pasi Intel Kodim 1614/Dompu, Danunit, Pratu Arif dan Kasat Lantas Polres Dompu, IPTU Sukarta telah sepakat untuk berdamai.

Meski kesepakatan damai sudah dilaksanakan, Ironisnya Insiden kedua kali kembali terjadi sekitar pukul  10.45 Wita tadi pagi, sekitar 150 orang masyarakat mendatangi 2 anggota polisi yang sedang berjaga di Bank BNI. Hasil pantauan di lokasi, karena melihat masyarakat mau menghakimi dan menyerang anggota polisi yang lagi jaga di Bank BNI tersebut,  Dan unit intel Kodim 1614 / Dompu langsung mengamankan 2 orang polisi tersebut, dan menahan masyarakat yang mau menyerang. Saat itu pihak Anggota TNI Kodim Dompu memberikan peringatan keras untuk tidak main hakim sendiri, bahkan Anggota TNI memberikan tembakan peringatan keatas, karena dianggap masyarakat tidak menggubrisnya. (Sukur Bima/ Tim)