Gambar ilustrasi
Dompu, Info Bima - Viral dikalangan aktivis dan wartawan Dompu, audio rekaman percakapan Ketua DPRD Kabupaten Dompu yang memerintahkan seseorang untuk menggunakan Mobil ASN, dengan membawa nama AKJ yang meminta bantuan.
Audio percakapan Ketua DPRD Dompu yang berdurasi 10.27 detik itu sesaat menjadi santapan aktivis dan wartawan Dompu. Rabu 28 Agustus 2024.
Berikut kurang lebih percakapan dalam audio tersebut, dengan menggunakan bahasa daerah sebagian.
"Untuk sementara manfaatkan mobil yang ada dulu, maklum se kabupaten ke. Maklum ndaike boupu nggori koasi, ba ra te,e Gerindra re. Jadi manfaatkan mobil yang ada. Warisi mobil ASN itu, loasi sepe-sepe, tinggal diisikan bensinya, itu yang diidentifikasi, ake pa diraho bantu kaiba AKJ re, diru,u sadoho ASN re, wunga akepa" Kalimat dalam percakapan audio.
Seperti yang diketahui bahwa hari ini, Rabu 28 Agustus 2024, salah satu pasangan bakal calon Bupati Dompu AKJ-SYA mendaftarkan diri ke KPU Dompu. Usai pendaftaran itu seluruh massa simpatisan AKJ-SYA diarahkan untuk melakukan konvoi keliling.
Beredarnya percakapan audio itu banyak yang mengaitkan dengan rencana konvoi ini, memobilisasi massa biar kelihatan ramai.
Sementara itu, Ketua DPRD Dompu Andi Bahtiar, langsung respon cepat beredarnya audio percakapan itu. Kepada sejumlah awak media Andi Bahtiar menuturkan.
"Voice note itu saya tujukan kepada tim saya yang berada di kecamatan pekat. Karena beberapa kali mereka minta untuk biaya penyewaan mobil dan sebagainya. Sejauh itu kita belum membahas itu, kita masih membahas bagaimana relawan ini bisa hadiri pada dua acara yang kita gelar sekaligus, pertama deklarasi dan pendaftaran" Ungkapnya.
Lanjut Ketua DPRD.
"Sejauh ini ada berapa mobil yang bisa disewahkan? tanya Andi Bahtiar. Tapi disitu rata-rata ASN yang memiliki mobil sewaan. Disitu saya terus didesak, karena banyak jumlah personal yang mau datang, akhirnya saya voice note, karena saya pikir tidak ada rahasia yang harus dijaga, dan saya rasa tidak perlu merahasiakan itu, mengingat dia adalah anggota saya juga" Ucapnya.
Andi Bahtiar juga mengakui bahwa kalimat menggunakan mobil ASN itu banyak yang terjemahkan dengan mobil Dinas. Ketua DPRD Dompu itu berdalih jika yang dimaksud dalam ucapan di audio yang lagi viral itu, bukanlah mobil Dinas melainkan mobil ASN yang bisa disewahkan.
"Diujung percakapan itu, saya katakan. Kalau ada mobil ASN, tapi ternyata diterjemahkan mobil dinas" Jelasnya. (Din)