Aksi Demo Jilid II AMPPA Tagih Janji PT.STM/Vale Sampai Jalan Nasional Lumpuh Total -->
Cari Berita

Iklan 970x90px

Aksi Demo Jilid II AMPPA Tagih Janji PT.STM/Vale Sampai Jalan Nasional Lumpuh Total

Monday, March 20, 2023

 

Momen Aksi Demostrasi AMPPA yang Menuntut Janji PT.STM/Vale Kepada Pemerintah Daerah Supaya Segera Direalisasikan 


Dompu, Infobima.com - Dalam rangka menagih realisasi janji Perusahaan Sumbawa Timur Mining (STM) /Vale yang sudah  disepakati bersama pemerintah Daerah Kabupaten Dompu_NTB, pada September lalu, Aliansi Aliansi Masyarakat dan Pemuda Pajo (AMPPA) kembali menggelar aksi demonstrasi Jilid II di depan Puskesmas Ranggo Kecamatan Pajo pada, Senin (20/03/2023) pagi.




Aksi demonstrasi yang di gelar AMPPA dan di ikuti ratusan masyarakat Kecamatan Pajo tersebut, menyebabkan Jalan Nasional Trans Hu'u - Dompu alami kemacetan dan lumpuh total akibat blokade jalan yang dilakukan sejumlah massa aksi. Dari pantauan Media ini, terlihat  antrian panjang kendaraan sejauh ratusan meter karena tidak bisa melintasi jalan yang telah diduduki dan di blokade para demonstran.




Khaerul imam S.Pd, selaku koordinator aksi, dalam orasi dan tuntutannya, menagih janji PT. STM / Vale terkait keterbukaan informasi dan kesempatan kerja bagi Masyarakat kecamatan Pajo dalam perekrutan yang dilakukan Manajemen PT. STM/Vale, yang pada bulan September tahun lalu telah di sepakati dan di Tuangkan dalam Memorandum Of Understanding (MOU) yang disaksikan oleh Pemda dan beberapa anggota DPRD Kabupaten Dompu saat AMPPA menggelar aksi Jilid I. 



" Atas nama masyarakat kecamatan Pajo, kami menuntut realisasi janji PT. STM / Vale yang telah di sepakati sebelumnya, dan kami menolak melakukan mediasi dan negosiasi ulang terkait segala isi yang Mou yang telah ditanda tangani bersama ", Jelasnya.




Khaerul imam menegaskan, bahwa gerakan perjuangan yang lakukan Aliansi Masyarakat Pajo atau AMPPA adalah murni demi mewakili kepentingan Masyarakat dan generasi  pajo dan bukan untuk mendapatkan keuntungan pribadi semata.



" gerakan perjuangan dan perlawanan kami adalah murni demi kepentingan masyarakat, yang selama ini telah di diskriminasi dan dimarjinalkan, dan seakan - akan keberadaan masyarakat pajo tidak anggap sama sekali, padahal akses transportasi dalam aktivitas PT. STM / Vale melalui Kecamatan Pajo ", Tegasnya.




Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Kabupaten Dompu, Syamsul Ma'arif ST, yang menemui langsung Para demonstran, di lokasi berlangsungnya aksi demonstrasi, menyampaikan Dukungannya atas apa yang menjadi tuntutan massa. bahkan, Kepala dinas yang juga adik kandung wakil Bupati Dompu itu, mengungkapkan kekecewaannya karena telah berulang kali bersurat ke Pihak manajemen PT. STM / Vale untuk menyelesaikan masalah ini, tapi malah tidak di gubris sama sekali.




" mereka memang ngeyel, telah berulang kali kami bersurat ke PT. STM /Vale tapi tidak pernah sama sekali ditanggapi sama sekali ", Ungkapnya.




Hingga berita ini di rilis infobima.com, aksi demonstrasi dan blokade jalan nasional trans Hu-u - Dompu masih berlangsung dan antrian kendaraan di jalan trans tersebut sudah mencapai lebih kurang sejauh satu Kilo meter, karena tidak ada jalur alternatif lainnya yang bisa di lewati kendaraan.(IB).