Kota Bima, Info Bima – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Bima menggelar kegiatan FKUB Goes To School di empat sekolah menengah atas sebagai upaya memperkuat nilai-nilai toleransi, kerukunan antarumat beragama, serta bahaya narkoba di kalangan pelajar. Kegiatan ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Kota Bima, SMA Negeri 1 Kota Bima, SMA Negeri 3 Kota Bima, dan MAN 2 Kota Bima dengan menghadirkan narasumber dari pengurus FKUB setempat.
Di SMA Negeri 1 Kota Bima, Ketua FKUB Kota Bima, H. Furqan Ar Roka, menyampaikan pentingnya menjaga keharmonisan hidup berdampingan dalam masyarakat yang beragam. “Kita harus saling menghargai dan menghormati perbedaan keyakinan, karena itu adalah kekuatan bangsa,” tegasnya.
Sementara itu, di SMA Negeri 2 Kota Bima, Bapak Rasyad, S.Pd., memberikan pemahaman tentang toleransi dan akhlak mulia dalam beragama. Tidak hanya penyampaian materi, siswa juga diajak berinteraksi melalui games kuis berhadiah. Peserta yang berhasil menjawab pertanyaan seputar toleransi dan aqidah akhlak mendapatkan uang tunai sebesar Rp100.000 per siswa.
Di lokasi lain, Bapak Abdurrahim hadir di SMA Negeri 3 Kota Bima, sedangkan H. Najamuddin, M.Pd., memberikan pembinaan di MAN 2 Kota Bima. Keduanya menekankan pentingnya persatuan dan bahaya narkoba bagi generasi muda.
Selain mengajak pelajar menjaga kerukunan, FKUB Kota Bima juga menegaskan komitmennya dalam memerangi narkoba dan paham-paham yang dapat merusak mental generasi penerus. “Kami ingin pemuda Kota Bima tumbuh sebagai generasi yang sehat, cerdas, dan toleran,” ujar H. Furqan.
Kegiatan FKUB Goes To School diharapkan dapat terus diperluas ke lebih banyak sekolah agar semakin banyak pelajar yang teredukasi tentang pentingnya hidup rukun dalam keberagaman. FKUB Kota Bima berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan pihak sekolah dan pemerintah daerah dalam menyebarkan pesan perdamaian dan persatuan.
Dengan semangat Bima Beragam, Bima Harmonis, FKUB mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga keutuhan bangsa melalui sikap saling menghormati dan menjauhi segala bentuk perpecahan. (TIM)