Sofian Hidayat, Sosok Polisi Peduli dan Inspiratif
Cari Berita

Iklan 970x90px

Sofian Hidayat, Sosok Polisi Peduli dan Inspiratif

Friday, October 27, 2017


Dompu, koranlensapos.com *** Polisi sebagai Pelindung, Pengayom dan Pelayan Masyarakat bukan hanya slogan semata bagi anggota Kepolisian RI saat ini. Polisi bukan lagi sebagai sosok yang menakutkan karena polisi adalah sahabat masyarakat. Salah satunya tercermin dari pribadi yang satu ini. Dia adalah Bripka Sofian Hidayat, S. Sos Kanit V Pengawasan Orang Asing (POA) Sat Intelkam Polres Dompu.


Ketulusannya dalam menolong para kaum dhu'afa yang mengalami kesulitan dan kesengsaraan hidup bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi orang lain untuk mau berbagi. Baru-baru ini dipostingan akun facebooknya Phian Bharaduta, lulusan SPN Singaraja 2004 ini mengajak para dermawan dan relawan untuk bersama mengulurkan tangan membantu Sahrul Ramadhan, Ina Me'e (Fatimah), dan seorang kakek 80 tahun bernama M. Ali Idris (Tua Elo). Ketiganya adalah warga kelurahan Kandai Satu Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu NTB.


Sahrul Ramadhan adalah seorang remaja yang masih berstatus pelajar SMP. Ia telah kehilangan kaki kirinya akibat kecelakaan lalulintas 2015 lalu. Remaja yang dipanggil Rama  itu membutuhkan kaki palsu sebagai pengganti kaki aslinya yang telah diamputasi. Sedangkan Ina Me'e adalah seorang nenek yang berada dalam kondisi memprihatinkan tinggal di sebuah gubug reot tak layak huni.

Adapun M. Ali Idris (Tua Elo) adalah seorang kakek berusia 80 tahun yang tinggal seorang diri dalam kondisi tak bisa melihat dan tak kuat lagi berjalan. Ia hanya bisa berbaring beralaskan kasur dan bantal yang sudah lusuh. Di postingan facebooknya, Sofian Hidayat mengajak para dermawan dan relawan untuk mengulurkan tangan membantu ketiga orang papa tersebut.


Dari postingannya tersebut, ada juga para dermawan yang menitipkan amanahnya kepada polisi ini untuk disampaikan kepada ketiga orang tersebut. Bahkan ada yang mengantar langsung. Sofian Hidayat juga menyisihkan sebagian gajinya guna menolong warga yang mengalami kesulitan. Yang lagi viral di media sosial saat ini, Kanit V POA ini memikul sendiri springbed yang dibelinya untuk kakek yang biasa dipanggil Tua Elo sembari menjinjing seprei lengkap dengan sarung bantal dan guling.

Bripka Sofian Hidayat adalah salah seorang polisi yang dikenal luwes dalam bergaul, ramah serta santun dalam berkomunikasi, tanggap dengan kondisi di sekitar, dan memiliki kepekaan sosial kemasyarakatan yang tinggi.

Kapolres Dompu, AKBP Jon Wesly Arianto, S. IK sangat mengapresiasi sikap peduli sosial yang ditunjukkan oleh bawahannya tersebut. "Polisi seperti inilah yang diharapkan oleh masyarakat," ujarnya. Yayasan We Save Dompu yang diwakili oleh Sekjennya, Amiruddin menyebutkan Bripka Sofian Hidayat sebagai sosok polisi yang inspiratif. Menjadi teladan bagi masyarakat untuk menebar kebajikan dan amal shaleh. "Selain tugas dan tanggung jawabnya sebagai seorang polisi untuk menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat, sosok polisi  ini sering kali terlibat dalam kegiatan-kegiatan sosial apalagi yang berkaitan dengan misi kemanusiaan, dialah polisi yang berada di barisan terdepan. Tidak heran banyak masyarakat menyukai, mencintai dan mengagumi sosok polisi yang satu ini. Tapi itu semua tidak membuatnya bangga diri, karena beliau melakukan itu semua hanya mengharapkan ridho dari ALLAH SWT. Kami bangga memiliki polisi seperti beliau," kata Amiruddin.

Senada diungkapkan wartawan senior, Junaiddin, SE. "Semoga  memberi inspirasi bagi kita semua," ujarnya. Pengacara Kisman Pangeran, SH di akun facebooknya Kisman Rabbani memberikan pujian terhadap polisi yang satu ini. "Saya kagum dengan pak polisi yang satu ini," katanya. Dalam hal pelaksanaan tugas kedinasannya, Kasat Intelkam, Iptu Abdul Haris juga mengapresiasi  Sofian Hidayat yang berkaitan dengan dedikasi dan loyalitas terhadap pekerjaannya. "Dia salah satu anggota Intel yang terbaik menurut saya," imbuhnya.



Kendati banyak pujian dialamatkan kepadanya, namun tidaklah membuatnya menjadi tinggi hati. Sofian Hidayat tetaplah sebagai polisi yang rendah hati dan terus berkeinginan menyebarkan kebaikan dan membagi kebahagiaan tanpa pamrih. Di balik itu, di dalam melakukan kebaikan terkadang ada orang-orang yang memiliki pandangan yang tak sejalan. Sofian Hidayat berprinsip semua itu bukanlah menjadi penghambat menabur kebaikan tetapi justru menjadi cambuk penyemangat untuk terus berbuat baik dengan penuh keikhlasan.


"Penilaian orang lain tidak akan mempengaruhi nilai kita di mata Allah. Teruslah berdiri tegap menjadi diri sendiri dengan lebih baik. Jangan tumbang jika dicaci, jangan melayang jika dipuji karena tidak semua manusia memahami proses kita," tulisnya di akun facebooknya Phian Bharaduta. Diungkapkan Sofian Hidayat terkait kebiasaannya memposting kegiatannya di facebook bukanlah bermaksud  pamer tetapi untuk memberikan inspirasi kepada orang lain agar mau berbagi kebahagiaan kepada kaum lemah."Saya hanya ingin memberi inspirasi bukan pamer," tandasnya mengakhiri. (Amin Dompu)