Banjir Bandang di Dompu Terjang Tiga Desa, Ratusan Rumah Alami Kerusakan Parah
Cari Berita

Iklan 970x90px

Banjir Bandang di Dompu Terjang Tiga Desa, Ratusan Rumah Alami Kerusakan Parah

Sunday, February 28, 2021

 


Dompu, Infobima.com - Hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Dompu menyebabkan banjir bandang yang menerjang tiga Desa di wilayah Kecamatan Hu'u, pada Minggu, (28/2/2021) sekira pukul 02.00 Wita. Akibatnya, ratusan rumah mengalami kerusakan cukup parah akibat hantaman banjir ganas tersebut.


Paska Banjir, Kapolsek Hu'u IPDA M. Norkurniawan bersama Personil dan Koramil Hu'u terpantau, mereka sedang meninjau kondisi sekaligus membantu membereskan sisa-sisa barang berserakan milik warga yang berserakan. Termasuk reruntuhan dinding rumah yang hancur akibat hantaman banjir.


Menurut pantauan Kepolisian sektor Hu'u, setidaknya ada ratusan rumah dari tiga desa, yakni Desa Daha, Desa Rasa Bou dan Desa Marada, Kecamatan Hu'u Kabupaten Dompu, memiliki kondisi kerusakan cukup parah. 


Desa Daha misalnya, setidaknya 36 unit rumah hanyut, sisanya sebanyak 443 rumah alami kerusakan berat, sedang dan ringan. Dilaporkan juga, pagar Masjid Miftahul Jannah roboh dan mengalami kerusakan berat. 



Di samping itu, 1 ( Satu) Unit Mobil Pick Up, 15 Unit Sepeda Motor, 6 ekor sapi, 5 ekor kerbau dan puluhan ternak kambing dan lainnya dikabatkan hanyut terbawa arus banjir. Belum lagi lahan seluas 50 hektar tidak luput dari terjangan banjir, akibatnya tanaman terancam gagal panen. 


Sementara di Desa Rasabou, meski tidak terlalu parah dibandingkan di Desa Daha, setidaknya ada 5 (Lima) Unit Rumah Rusak Berat. Begitu juga di Desa Marada, juga sebanyak 9 Unit Rumah dilaporkan mengalami Rusak Berat, 2 Unit Hanyut terbawa banjir.


Menurut keterangan dari Kepala Desa Daha, Fadli, bahwa banjir tersebut terjadi akibat tingginya curah hujan Hujan yang terjadi di Wilayah Kecamatan Hu'u mulai dari hari Sabtu Pukul 23.00 Wita sampai dengan hari Minggu pukul 05.00 Wita. Sehingga air Hujan dari beberapa anak Sungai diatas Gunung meluap ke Daerah Aliran Sungai (DAS) Induk yaitu Sungai Sori Rewa, dimana sungai Sori Rewa tersebut menuju melalui Perkampungan Desa Daha.


"oleh karena debit air yang volumenya melebihi daya tampung Sungai mengakibatkan air tersebut meluap ke Perkampungan yang sangat deras sehingga banyak rumah, fasilitas Umum, Kendaraan, Ternak Hanyut terbawa banjir," ungkap Fadli.


Hingga saat ini, Tim Gabungan yang terdiri dari unsur Kepolisian, TNI, BPBD dan pihak terkait lainnya masih berbagi koordinasi dengan warga terdampak untuk diambil tindakan penanganan lebih lanjut.(D)