Terjadi Pengeroyokan dan Penganiayaan Terhadap Sdr Fitrah di Amahami
Cari Berita

Iklan 970x90px

Terjadi Pengeroyokan dan Penganiayaan Terhadap Sdr Fitrah di Amahami

Thursday, February 4, 2021

Kota Bima, Media Info Bima Online - Pada hari Rabu tanggal, 03 Pebruari 2021, sekitar pukul 23.00 wita telah terjadi tindak pidana pengeroyokan dan penganiayaan  terhadap Suadara Fitrah dengan menggunakan alat senjata tajam (Sajam), sehingga  Sdr Fitrah, mengalami luka bacok di sekujur tubuhnya.


Adapun pelaku pembacok korban tersebut masih dalam penyelidikan Pihak Kepolisian.


Adapun korban pembacokan Fitrah, 18 (tahun), alamat Linkungan  Gilipanda, Kelurahan Sarae Rasbar, Kota Bima-NTB.


Kronologis kejadian, sekitar pukul 22.40 wita pihak korban dan pihak pelaku sama-sama berada di depan garansi mobil Rasa sayang, lalu sekitar pukul 22.45 wita, terjadi adu mulut antara pihak korban dan pihak pelaku, sehingga terjadi perkelahian.



Dan sekitar pukul 23.00 wita korban tidak mampu melawan pelaku yang terdiri dari beberapa orang sehingga korban lari menuju ke arah mesjid raya  Amahami Kelurahan Dara Rasbar, Kota Bims NTB. namun kelompok pelaku masih tetap mengejar menggunakan parang dan kayu.



Karena Korban sudah kelelahan sehingga terjatuh di depan warung bakso di wilayah Amahami, terjadilah pembacokan oleh pelaku terhadap korban menggunakan parang, garpu di sekujur tubuh korban, dan merasa korban sudah tidak berdaya lagi maka pelaku langsung meninggalkan TKP menuju ke kampung.


Babinsa , Babinkamtibmas, merespon cepat atas kejadian tersebut, sehingga tiba di lokasi TKP untuk mengamankan TKP dan membawa korban ke RSUD untuk mendapatkan perawatan, korban langsung di tangani oleh dokter.


Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka di bagian, punggung terdapat dua sabetan sepanjang 5cm dan 10cm, Rusuk kanan sebanya 2 sabetan sepanjang 5cm serta 8cm, Siku tangan bagian kiri terdapat sapetan sepanjang 5cm, serta pelipis kanan terkena sabetan sepanjang 4cm.


Penyebab kejadian ini, di sebabkan karena dendam lama. 


Situasi TKP saat ini aman terkendali dan kasus sudah di tangani oleh pihak Kepolisian. (Usman).