Bupati Dompu Tidak Pandang Bulu, Kades Melakukan Kesalahan Akan Ditindak Tegas
Cari Berita

Iklan 970x90px

Bupati Dompu Tidak Pandang Bulu, Kades Melakukan Kesalahan Akan Ditindak Tegas

Friday, April 23, 2021

 

Rapat Pembinaan Calon Kepala Desa oleh Bupati Dompu Kader Jaelani


Dompu, Infobima.com - Bupati Dompu Kader Jaelani menyampaikan sikap tegasnya dihadapan para Calon Kepala Desa (Cakades) yang akan mengikuti kompetisi Pilkades serentak tahun 2021 kedepan.


Dihadapan para calon Kades, Bupati mengaku kerap menerima laporan dari berbagai pihak terkait persoalan yang terjadi di sejumlah Desa di Kabupaten Dompu. Hal ini diungkapkan Bupati lewat kegiatan pembinaan Calon Kepala Desa yang berlangsung di ruang rapat Bupati, pada Kamis (22/4/21).


"Hampir dua bulan kepemimpinan saya menjadi Bupati, setiap hari saya selalu berhadapan dengan masalah Kades. Berbagai problem yang terjadi, makanya disini sudah ditegaskan dalam undang-undang nomor 6 tahun 2014, bahwa sebelum dilakukan pemilahan kita pertegas, ketika terpilih menjadi Kades sudah tidak lagi melakukan kesalahan yang melanggar aturan dan perundang-undangan yang berlaku" Kata Bupati.


Bupati juga menegaskan jika pihaknya tidak akan pandang bulu jika terdapat Kepala Desa melakukan pelanggaran. "Siapapun yang melakukan pelanggaran akan saya tindak tegas bersama Kepala DPMPD dan Asisten Satu" Pungkasnya.


Disamping itu ia juga mengingatkan, agar calon Kades bisa mengikuti rel (Aturan) yang ada jika terpilih menjadi Kepala Desa.

"Jangan, lantaran ada orang yang tidak mengikuti arah politik kalian kemudian melakukan hal semau gue, jangan seperti itu" Tegasnya.


Dikisahkan Bupati, bahwa terdapat salah seorang Kepala yang sok jadi preman, dia kerap memuji diri sendiri, dan bahkan dipanggil oleh Pemerintah Daerah pun, dia mengaku tidak ada yang berani samanya.


"Dipanggil oleh pak Sekda dan beberapa pejabat lain kemari untuk dilakukan pembinaan dikejar pakai parang oleh Kades. Kemudian saya panggil ke ruangan saya kemari, dan sekarang dia sudah berubah. Bupati sekarang ini tidak bisa ditakut-takuti dengan parang, jadi, jalani saja aturan dengan benar" Harap Bupati.


Pada momen itu, Bupati Kader Jaelani menyampaikan permohonan maaf kepada Calon Kades (Cakades) yang pernah menjadi Tim Sukses AKJ-SYAH beberapa waktu lalu, karena Bupati mengaku banyak mendapat informasi yang kembang disejumlah wilayah, Bahwa Bupati akan mendukung penuh Calon Kades yang pernah menjadi Tim Sukses AKJ-SYAH.


"Memang awalnya saya berniat seperti itu, karena saya harus membalas jasa-jasa mereka, tapi, saat saya minta petunjuk dari allah, sebelum tidur saya berdoa meminta kepada Allah, bagaimana tindakan yang benar yang harus saya lakukan, akhirnya dapat petunjuk, dan saya tidak diperbolehkan untuk mendukung salah satu dari seluruh calon yang ada. Saya ingin ada perubahan dan menjadi pemimpin yang adil, jadi, saya mohon maaf kepada seluruh pejuang saya kemarin, walaupun ada komitmen khusus kita saya mohon maaf, saya harus netral dalam hal ini, karena untuk membangun dan memperbaiki daerah itu kita harus memulai dari rasa keadilan" Tandasnya.(Din)