Menurut Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Bima Masa Khidmat 2021-2022 PMII Bima didirikan pada tahun 2003 namun baru definitif tahun 2006. Selama 18 tahun PMII Bima berdiri sudah mencetak Ribuan Kader dan kami memiliki ikhtiar PMII Bima sudah memberikan kontribusi besar untuk Kota maupun Kabupaten Bima dalam sambuatan ketua Umum PMII Bima Sengaja kami angkat tema “Gerakan PMII Bima dalam mengawal pembangunan daerah dimasa pandemi”
Selama Kegiatan PMII baru masa Khidmat 2021-2022 ini dihadiri langsung oleh Ketum PB PMII, Bupati Bima, dan Walikota Bima, hal ini menandakan bahwa masa kepengurusan kami berbeda dengan masa kepengurusan PMII sebelumnya.
Ketua Umum Pengurus Besar PMII M. Abdullah Syukri dari mataram, Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa, Dompu, dan Bima pelantikan keliling di Nusa Tenggara Barat.
Pembangunan daerah tidak terlepas kemajuan Ekonomi, politik, Kebudayaan, sosial dan semua itu membutuhkan kemampuan namun kader PMII sudah tidak diragukan lagi dalam hal itu Satu sisi kita semua adalah aktifis namun harus memberikan ide dan gagasan untuk kemajuan daerah dimasa pandemi ini. Lewat pendidikan kita bisa membanggakan daerah dan memberikan solusi untuk daerah.
Selamat menjalankan amanah organisasi kepada pengurus cabang PMII Bima dibawah kepemimpinan sahabat Mirwan, Bupati Bima Hj. Indah Damayanti Putri, SE PMII merupakan Organisasi terbesar diindonesia yang akan menjadi calon pemimpin masa depan dan sudah dibuktikan dengan H. Muhammad Lutfi, SE sebagai salah satu snior yang lahir dari PMII itu sendiri.
Atas nama pemerintah kabupaten bima siap mendukung program PMII Bima masa khidmat 2021-2022.
Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE melalui paradigma gerakan kader Pmii jangan terpengaruh dengan hal hal seromomial namun harus mengutamakan musyawarah atau diskusi
Kader PMII harus diakui secara Kemampuan mulai dari jaman saya sampai hari ini tidak diragukan lagi, terutama sudah tidak mampu dihitung lagi yang menjadi Magister, Doktor bahkan Profesor ujarnya.
Kader PMII diikat dengan sahabat tidak memandang tua maupun muda semua sama hanya saja dibutuhkan tabayyun
Untuk teman teman Cipayung Plus Bima bila ada masalah didaerah mari berdiskusi bersama untuk mencarikan solusi untuk kota maupun kabupaten bima dalam ujarnya
Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Bima, Walikota Bima, Asisten 1 Kota Bima, Asisten III Kabupaten Bima, Ketua DPRD Kota Bima, DPRD Kabupaten Bima, KPU Kabupaten Bima, KPU Kota Bima, Bawaslu Kota, Bawaslu Kabupaten Bima, Ketua NU Kota dan Kabupen Bima, Lakpesdam NU, ISNU, LPBI NU, IPNU, Muslimat, Fatayat, IPPNU, IMM, HMI, GMNI, LMND, Ketua BEM Sekota dan Kabupaten Bima, Para Alumni PMII dan Kader PMII serta mengikuti Protokol Kesehatan (Usman)