UPTD Pusdobar Distribusikan Titipan Hamba Allah Untuk 40 Anggota Kelompok Swabantu ODGJ
Cari Berita

Iklan 970x90px

UPTD Pusdobar Distribusikan Titipan Hamba Allah Untuk 40 Anggota Kelompok Swabantu ODGJ

Friday, June 17, 2022

 


Dompu, Infobima.com - Tim dari UPTD Puskesmas Dompu Barat, Kamis (16/6/2022) mulai pagi hingga sore hari melakukan distribusi bantuan untuk 40 (empat puluh) anggota Kelompok Swabantu Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).

Kepala UPTD Pusdobar, Mujakir, S. KM yang langsung memimpin kegiatan sosial tersebut menyebutkan bahwa bantuan berupa beras masing - masing 10 (sepuluh) kilogram itu merupakan titipan dari hamba - hamba Allah yang dermawan khusus untuk Anggota Kelompok Swabantu ODGJ.


"Bantuan yang kami distribusikan ini merupakan amanah dari hamba - hamba Allah yang tidak ingin disebut namanya untuk anggota Kelompok Swabantu ODGJ," kata pria yang biasa disapa Om Jak itu seraya berdoa kepada Allah semoga para hamba Allah yang telah menyisihkan rezekinya untuk menolong sesama itu mendapatkan ganti yang lebih berkah di sisi Allah serta menjadi amal jariyah di hadapan Allah.


Mujakir menyebut UPTD Pusdobar saat ini mengurusi sekitar 197 orang ODGJ dengan mendatangi langsung ke rumah - rumah untuk memantau perkembangannya dan pemberian obat secara rutin.


"Penerapan pelayanan kesehatan ini seiring dengan misi bapak Bupati kita meningkatkan pelayanan kesehatan kepada publik yang transparansi menuju Dompu yang MASHUR (Maju Sejahtera Unggul dan Religius)," ujarnya.


Diterangkannya bahwa Kelompok Swabantu merupakan media untuk bisa mengembalikan ODGJ agar hidup normal kembali seperti biasa di tengah - tengah masyarakat bisa berdaya guna untuk keluarga dan hidup bermasyarakat sebagai makhluk sosial.

 ODGJ harus mendapatkan perhatian dan kasih sayang. Karena itu dukungan semua pihak sangat penting bagi proses kesembuhan ODGJ, terutama pihak keluarga. 


"Peranan keluarga merupakan faktor yang paling utama bagi proses kesembuhan ODGJ," ulasnya.


Lebih lanjut dikatakannya bahwa di Kecamatan Woja tidak ada satu pun ODGJ yang dipasung. Menurutnya hal itu tidak terlepas dari dukungan yang luar biasa dari Pemerintah Desa dan Kelurahan yang memberikan respon cepat maupun menginformasikan bila ada warga yang mengalami gejala gangguan jiwa agar dapat diatasi sejak dini. Begitu pula ketika ada ODGJ yang hendak dirujuk ke Mataram.

"ODGJ adalah milik kita bersama. Kalau bukan kita siapa lagi," ucapnya seraya berterima kasih atas dukungan penuh dari Pemerintah Desa dan Kelurahan.


Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu yang senantiasa mensupport dan memberikan bimbingan dalam upaya mewujudkan kesehatan masyarakat menuju Dompu MASHUR.


Kendati telah berusaha maksimal, dalam pelayanan terhadap ODGJ maupun pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kecamatan Woja secara umum, dirasakannya tetap ada kekurangan. Karena itu Om Jak menyampaikan permohonan yang sebesar - besarnya.


 "Bila pelayanan kami masih kurang, mohon dimaafkan. Sumbang saran yang positif sangat kami harapkan," tutupnya. (emo).