Dompu, Infobima.com - Meski tanpa diresmikan, Laboratorium Kesempatan Daerah (Labkesda) bertaraf Nasional atau Biosafety Level 2 (BSL 2) di Daerah Bumi Nggahi Rawi Pahu sudah mulai dioperasikan.
Kepala Dinas Kesehatan, Kabupaten Dompu, Maman, S.Km. Mkes, mengatakan, bahwa Laboratorium sudah diaktifkan beberapa hari ini, namun sayang, pengoperasian laboratorium itu tanpa dilakukan peresmian oleh Bupati.
"Walaupun tidak diresmikan, tapi pelayanan tetap bisa berjalan" ungkap Maman saat ditemukan media ini di ruang kerjanya, beberapa hari kemarin.
Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) bertaraf nasional ini menyediakan tempat pemeriksaan berbagai macam virus, termasuk virus covid 19, maupun pemeriksaan uji kualitas lainnya.
"Jadi, PCR itu bisa dilakukan pemeriksaan di sini, disamping juga ada untuk pemeriksaan laboratorium lain, seperti uji kualitas air minum maupun air baku" Kata Maman.
Diyakini, keberadaan Labkesda ini akan mampu meningkatkan taraf pendapatan daerah secara signifikan, sebab, terhitung dalam satu Kabupaten saja mampu menghasilkan pendapatan hingga Rp.600 juta pertahun.
"Tembus Rp.600 juta pertahun, kemarin saja waktu pemeriksaan satu barometer, yaitu pemeriksaan antigen Covid 19, sudah lebih dari 600 juta, apalagi kita sudah buka beberapa barometer ini, insya Allah PAD akan meningkat " Yakin Maman.
Untuk tahun 2023 ini, kebutuhan pemeriksaan air minum bagi masyarakat umum, seperti PDAM masih ditanggung oleh Daerah melalui Dinas Kesehatan. Lain halnya dengan perusahaan air minum swasta yang tetap harus membayar dalam pemeriksaan Laboratorium dengan kadar airnya.
"Kalau untuk pihak swasta mereka tetap bayar sendiri lab-nya, tapi kalau untuk masyarakat, dari dinas yang menanggung" jelasnya.(D)