Wali Kota Bima Membuka Secara Resmi Kegiatan Launching Sekolah Penggerak dan Guru Penggerak
Cari Berita

Iklan 970x90px

Wali Kota Bima Membuka Secara Resmi Kegiatan Launching Sekolah Penggerak dan Guru Penggerak

Friday, September 3, 2021

Kota Bima, Media Info Bima Online - Wali Kota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE, di Dampingi oleh Kadis Dikbud Kota Bima, Asisten I Kota Bima, Menghadiri dan membuka secara resmi kegiatan Launching Sekolah Penggerak dan Guru Penggerak di Aula SMAN 1 Kota Bima, Jum'at, (02/09/2021).


Launching Program Sekolah Penggerak ini yang merupakan program dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia RI.

Turut hadir dalam kegiatan ini yakni, Wali Kota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE, Kepala Dinas Dikbud Kota Bima, Drs. H. Supratman, M.Ap, Asisten I, Sekdis Dikbud Kota Bima, Kepala Sekolah, Guru, dan OPD.


Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE, Menjelaskan bahwa Program Sekolah Penggerak diberlakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran baik guru maupun murid demi sumber daya manusia Indonesia kearah yang lebih baik lagi.


Ada pula beberapa penjelasan serta pengertian program ini tidak lain yaitu Sekolah Penggerak adalah sekolah dimana siswa dinomorsatukan dari semua keputusan. Sekolah Penggerak adalah sekolah yang prioritas anggrannya benar-benar untuk peningkatan pengajaran sekolah.

Sekolah Penggerak adalah sekolah dimana guru saling membantu guru lain dalam rangka observasi untuk pembelajaran seperti memberikan masukan, kritik, dan saran. Sekolah Penggerak adalah sekolah yang guru-gurunya sadar bahwa banyak siswa yang ingin berpartisipasi dan bertanya.


Lanjut Walikota Bima, Sekolah Penggerak adalah sekolah yang banyak muridnya keluar dari sekolah untuk menyelesaikan objek penelitian di luar sekolah dengan pantauan gurunya. Sekolah penggerak adalah sekolah yang dimana semua kepala sekolah merasa setiap guru memiliki potensi.


Ada tiga poin, dan langkah strategis yang dapat dilakukan Pemerintah Daerah terkait Program Sekolah Penggerak ini. Pertama, Pemkot harus segera memahami konsep Program Sekolah Penggerak secara menyeluruh. Kedua, Pemkot dapat membuat kebijakan daerah untuk mendukung Program Sekolah Penggerak dengan mempedomani NSPK yang ditetapkan oleh Kemendikbud RI. Dan Ketiga, dalam perencanaan RKPD dan penganggaran APBD, Dinas terkait dapat segera memetakan kebutuhan untuk dukungan pelaksanaan Program Sekolah Penggerak tersebut.

Walikota Bima, berharap dalam kegiatan ini, Kepala Sekolah dapat menerapkan dimasing-masing sekolah yang bapak/ibu pimpin, serta guru.


Semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar, aman, serta sesuai harapan kita bersama, ajak Walikota Bima, H. Muhammad Lutfi. (Usman).